Rabu, 25 Agustus 2010

Mascherano Di Kucilkan Liverpool

VIVAnews - Status Javier Mascherano sebagai pemberontak di Liverpool membuatnya kini dikucilkan di tim. Mascherano mulai dijauhi rekan-rekan saat menjalani latihan rutin kemarin.

Seperti dilansir The Sun, hampir semua pemain Liverpool terlihat kecewa dengan sikap Mascherano yang menunjukkan gelagat tak betah di Anfield. Mascherano juga enggan dimainkan saat Liverpool dihantam 3-0 Manchester City, Senin lalu.

Manajer The Reds Roy Hodgson sebenarnya berencana menurunkan Mascherano di laga pekan kedua Premier League itu. Namun Hodgson akhirnya tak menurunkan kapten timnas Argentina itu.

"Manajer berencana menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan menempatkan Lucas (Leiva) dan Mascherano sebagai gelandang bertahan. Tapi dia kembali berpikir dan akhirnya memutuskan menggunakan 4-4-2," ujar seorang sumber di Anfield.

"Pemain-pemain senior di klub sangat serius mengucilkan Mascherano dan itu terlihat jelas ketika dia tiba kembali Selasa lalu. Ada pemain di skuat itu yang berulang kali mencela apa yang telah dilakukan Mascherano," tambah sang sumber.

Kondisi itu semakin memperjelas jika Liverpool sepertinya akan melepas Mascherano ke Barcelona. Bahkan kedua klub kabarnya telah sepakat dengan harga transfer sebesar 25 juta pounds.
»»  baca selengkapnya..

Selasa, 24 Agustus 2010

City Kalahkan Liverpool 3-0

Detiksport.com, Manchester - Manchester City memetik hasil gemilang di pekan kedua Liga Inggris. Menjalani big match menjamu Liverpool, The Citizens memetik kemenangan besar dengan skor 3-0.

Hasil 3-0 atas Liverpool menjadi capaian hebat buat Citizens mengingat di Liga Inggris mereka belum pernah menang atas The Reds di kandang sendiri sejak tahun 2005 lalu. Kemenangan ini sekaligus membayar keraguan banyak pihak setelah pada pekan pertama lalu mereka cuma bisa bermain 0-0 dengan Tottenham Hotspur.

Di City of Manchester Stadium, Selasa (24/8/2010) dinihari WIB, City tampil dominan atas tamunya. Bermain penuh percaya diri, anak didik Roberto Mancini membuka keunggulan melalui Gareth Barry di menit 13. Carlos Tevez menyempurnakan hari City dengan golnya di menit 52 dan penalti di menit 68.

Tiga poin dari laga ini mengantar City naik ke posisi empat klasemen dengan total poin dikumpulkan berjumlah empat, sama dengan Manchester United. Sementara dengan satu poin didapat, anak didik Roy Hodgson terdampar di urutan 17.

Buat Liverpool, kekalahan ini membuat mereka belum meraih satupun kemenangan di Liga Inggris musim ini. Pada laga perdana pekan lalu, 'Si Merah' diimbangi Arsenal di kandang sendiri.
»»  baca selengkapnya..

Fulham Tahan Imbang MU

Liputan6.com, London: Craven Cottage, markasnya Fulham membuktikan bukan tempat yang nyaman bagi Manchester United. Dalam lanjutan pekan kedua premiership yang berlangsung pada Minggu (22/8) sore waktu setempat, dimana pertandingan berjalan dramatis dengan diwarnai kegagalan eksekusi penalti Nani, MU dipaksa bermain imbang 2-2 (1-0).

Partai ini pun menjadi nostalgia tersendiri bagi palang pintu The Cottagers, Brede Hangeland. Kesalahan tak disengaja yang dibuat Hangeland (gol bunuh diri) membuat MU sempat unggul 2-1 di enam menit terakhir. Fulham beruntung dengan kegagalan Nani dalam menembak bola dari titik putih. Gol lewat sundulan Hangeland satu menit jelang waktu normal berakhir membuat Fulham meraih satu poin. Sebelumnya, keunggulan MU di babak pertama lewat tendangan mendatar Paul Scholes di menit ke-11 dapat disamakan Fulham melalui sepakan Simon Davies di menit ke-57.

Di laga keduanya di musim ini, Sir Alex Ferguson kehilangan Wayne Rooney yang bermasalah dengan perutnya. Alhasil, posisi Rooney diisi Javier Hernandez yang bertandem dengan Dimitar Berbatov. Park Ji-Sung pun bermain sebagai starter menggantikan Nani. Di lain pihak, Mark Hughes melakukan dua perubahan dari skuad yang bermain imbang 0-0 dengan Bolton di pekan lalu, yaitu menurunkan kembali Paul Konchesky dan Clint Dempsey.

Di awal babak pertama, MU tampil dominan. Hasilnya semenit setelah tendangan akrobatik Berbatov digagalkan kiper David Stockdale, MU unggul 1-0 lewat sepakan jarak jauh Scholes dari jarak 22 meter. Gol ke-150 Scholes bagi MU. Dua menit kemudian Fulham membalas lewat tendangan volley Davies yang meluncur di atas mistar gawang Edwin van der Sar. Sejak itu pertandingan boleh dibilang berjalan seimbang. Kedua tim sama-sama menyerang.

Di menit ke-24, sundulan Bobby Zamora melenceng. Enam menit kemudian giliran heading Berbatov yang melebar. Tak lama kemudian Fulham mendapat peluang emas untuk menyamakan kedudukan. Namun, usaha Dickson Etuhu dua kali digagalkan Van der Sar. Sampai jeda MU tetap unggul 1-0.

Di awal babak kedua, The Cottagers menekan pertahanan MU. Upaya itu membuahkan hasil di menit ke-57. Gol penyeimbang kedudukan ini berawal dari kegagalan Patrice Evra mengawal Damien Duff yang kemudian memberikan bola kepada Zamora. Berada dalam posisi yang sulit, Zamora mengembalikan bola ke tengah kotak penalti dan disambut Davies lewat tendangan first-time yang gagal ditepis Van der Sar. 1-1

Pertandingan kian berjalan dengan seru. Sir Alex Ferguson menurunkan Nani dan menarik keluar Ji-Sung sebagai jawaban dari strategi Hughes yang memainkan muka baru Moussa Dembele yang diboyong dari AZ Alkmaar. Tak kunjung membuahkan hasil, di 15 menit terakhir, Ferguson memainkan dua pemain kawakan, Ryan Giggs dan Michael Owen. Serangan MU lebih hidup. Hasilnya, di menit ke-84 MU unggul 2-1 berkat sumbangan gol bunuh diri Hangeland. Bola hasil tendangan sudut Giggs dihalau bek Fulham, mengenai kaki Hangeland dan justru mengarah ke dalam gawang sendiri.

Tiga menit kemudian MU berpeluang emas untuk meraih kemenangan. Tanpa disengaja pula Duff melakukan hand-ball di kotak terlarang. Tanpa ampun wasit Peter Walton menunjuk titik putih. Fulham beruntung ketika arah sepakan Nani dapat dibaca Stockdale. Semangat Zamora dkk kian berlipat. Satu menit jelang waktu normal berakhir, Fulham mendapat corner yang diambil Davies. Bola berhasil disundul Hangeland yang naik membantu serangan dan tak mampu ditepis Van der Sar. Skor 2-2 bertahan sampai peluit akhir berbunyi.
»»  baca selengkapnya..

Minggu, 22 Agustus 2010

Chelsea Kembali Menang Besar


Dalam dua laganya di Liga Inggris musim ini, Chelsea kembali menang dengan setengah lusin gol. Setelah minggu lalu West Bromwich Albion, kini The Blues menang 6-0 atas Wigan Athletic, Sabtu (22/8/2010) malam WIB. Gol-gol Chelsea saat bertandang ke JJB Stadium dihasilkan oleh Nicolas Anelka dan Salomon Kalou yang masing-masing mencetak dua gol. Sisanya diciptakan oleh Florent Malouda dan Yossi Benayoun. Dengan hasil ini pasukan London Barat itu masih kokoh di puncak klasemen dengan poin sempurna dari dua laganya serta produktifitas gol plus 12. Sementara Wigan terpuruk di urutan bawah. Tiga puluh menit pertandingan berjalan kedua tim belum mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Chelsea malah didominasi oleh Wigan di mana tuan rumah berhasil menguasai 60 persen ball possesion sementara sisanya untuk tim tamu. Tembakan pertama di laga ini pun meski tak berbahaya lahir dari kubu Wigan pada menit ke-27. Hugo Rodallega dari jarak 25 yard melepaskan tembakan keras yang masih mengarah ke pelukan Petr Cech. Pada menit ke-33 akhirnya gol tercipta juga dan Chelsea-lah yang berhasil unggul. Sepakan pelan Frank Lampard di dalam kotak penalti masih bisa ditepis Chris Kirkland namun bola muntah dengan cepat disambar Malouda untuk diceploskan ke dalam gawang. Tiga menit selepas restart Chelsea menggandakan keunggulannya lewat Anelka. Diawali umpan panjang Obi Mikel dan diterima dengan baik oleh Anelka yang berlari di sisi kiri pertahanan Wigan. Dua kali sentuhan saat memasuki kotak penalti, Anelka melepaskan tembakan menyilang datar yang bersarang di pojok kanan gawang Kirkland. Di menit ke-51 Anelka kembali membobol gawang Kirkland melalui sundulannya memanfaatkan umpan Didier Drogba di tiang dekat. Wigan sebenarnya bisa mencetak gol di menit ke-62 lewat usaha Mauro Boselli namun dianulir wasit Mike Dean, karena Boselli sudah berada dalam posisi offside. Semenit sesudahnya Boselli kembali mengancam gawang Cech. Sundulannya di dalam kotak penalti mengarah ke gawang namun Cech dengan sigap menggapai si kulit bundar. Kalou! Pemain Pantai Gading yang baru masuk di babak kedua itu membuat skor jadi 4-0 di menit ke-78. Diawali akselerasi Drogba dari tengah lapangan, begitu memasuki kotak penalti Drogba tak egois dan mengumpan bola kepada kompatriotnya itu untuk dijadikan gol. Kalou kembali mencetak gol pada menit ke-89 setelah tandukannya memanfaatkan umpan Drogba memaksa Kirkland memungut bola kelima kali dari jalanya. Di masa injury time Benayoun mencetak gol pertamanya di Chelsea sekaligus menegaskan keunggulan jadi 6-0 lewat sepakan kaki kanannya di dalam kotak penalti memanfaatkan umpan tarik Paulo Fereira.

Sumber: Sepakbola.com
»»  baca selengkapnya..

Arsenal Bantai Blackpool 6-0


Sayap Arsenal, Theo Walcott, kembali menampilkan permainan terbaiknya saat menciptakan "hat-trick" saat Arsenal melibas Blackpool 6-0 dalam laga Liga Utama Inggris, Sabtu. Walcott mencetak dua gol di babak pertama, dan kemudian menambah satu gol lagi melalui gol indahnya, sementara gol tendangan penalti Andrei Arshavin dan gol dari Abou Diaby dan Marouane Chamakh melengkapi keunggulan "The Gunners" atas tim promosi itu, yang pada pertandingan pembukaannya menang 4-0 atas Wigan Athletic minggu lalu. Bek Blackpool, Ian Evatt, dikeluarkan dari lapangan pertandingan di menit ke-30, pada saat kedudukan 1-0 untuk Arsenal, karena menjatuhkan Chamakh, sehingga melahirkan tendangan penalti yang sukses dilakukan Arshavin. The Professor, julukan Wenger, juga memberi debut Fabregas musim ini setelah mempersembahkan Spanyol juara Piala Dunia bulan lalu dengan memasukkannya 15 menit terakhir. Sejak pesta sepak bola terakbar di Piala Dunia usai, wacana hengkangnya Fabregas ke Barcelona begitu santer terdengar. Namum, kini Wenger yang asal Prancis mengaku senang karena pemain jebolan sekolah bola Barcelona itu bakal konsentrasi penuh di Emirates. ”Kami mau fokus dengan musim baru ini. Cesc benar-benar ingin mengangkat trofi Liga Primer dan dia sudah sepenuhnya fokus untuk mewujudkannya,” tutur Wenger.
»»  baca selengkapnya..

Jumat, 20 Agustus 2010

Liverpool Menang Tipis

The Reds Liverpool hanya mampu meraih kemenangan tipis 1-0 atas tamunya Trabzonspor dalam leg pertama babak play-off Liga Eropa di Anfield, Jumat (20/8) dinihari WIB. Meski mangaku kecewa dengan hasil itu, pelatih Liverpool Roy Hodgson tak
ingin menyalahkan pemain barunya, termasuk penampilan buruk Joe Cole.

Satu-satunya gol yang terjadi dalam laga itu dihasilkan lewat sepakan Ryan Babel yang megarawah ke pojok kanan gawang tim Turki tersebut, di penghujung babak pertama. Selanjutnya, Cole punya kesempatan untuk bisa menggandakan keunggulan tuan rumah, melalui titik putih di menit ke-52 setelah Lucas Leiva dijatuhkan Serkan Balci di kotak terlarang.

Sayang, Cole gagal menyelesaikan eksekusi penalti dengan sempurna, sekaligus menambah daftar rasa kekecewaan fans The Reds terhadap pemain yang baru diboyong dari Chelsea tersebut. Maklum, pada laga sebelumnya Cole tampil mengecewakan setelah mendapat kartu merah saat Liverpool diimbangi Arsenal 1-1 dalam laga pembuka Liga Primer Inggis,
akhir pekan lalu.

“Kami pantas mencetak lebih banyak gol. Kami gagal mengeksekusi penalti. Tapi, Anda tidak boleh melemparkan kesalahan kepada siapa pun. Anda harus mengoreksi diri sendiri. Kami juga kurang beruntung karena ada gol yang tidak disahkan. Dalam tayangan ulang, tidak ada
kontak antara Cole dan kiper mereka. Yang jelas, kami memang kurang beruntung kali ini,” kata Hodgson, merujuk pada gol Christian Poulsen yang dianulir wasit pada menit ke-73.

Poulsen sukses memanfaatkan kemelut di depan gawang lawan. Sayangnya, wasit Thomas Einwaller menilai telah terjadi pelanggaran yang dilakukan Cole terhadap kiper Trabzonspor, Onur Kivrak terlebih dahulu. “Dengan membaiknya penampilan kami di babak kedua, seharusnya kami bisa mencetak gol kedua sehingga memudahkan kami untuk menghadapi mereka pada leg kedua di Turki. Sayangnya, kami gagal dan kami belum sepenuhnya aman,” jelas Hodgson, usai pertandingan.

Hasil 1-0 membuat nasib The Reds memang belum aman. Minimal mereka harus bermain imbang melawan Trabzonspor pada leg kedua di Turki, 26 Agustus mendatang, jika masih ingin mengamankan tiket mereka ke babak selanjutnya.

Sumber: Poskota.co.id
»»  baca selengkapnya..

Rabu, 18 Agustus 2010

Fabianski Bertekad


Lukasz Fabianski bertekad untuk memberi kepercayaan atas fans musim ini setelah performanya mulai turun untuk karir Arsenal-nya.

Penjaga Polandia terkesan saat pertama kali masuk pada tahun 2007, terutama di Piala Carling. Dia bahkan melakukan penyelamatan dua tahun lalu yang terpilih sebagai salah satu kiper di Club terbaik yang pernah ada.

Namun Fabianski membuat beberapa kesalahan semester lalu, membuat beberapa pertanyaan atas kemampuannya untuk tampil di tingkat tertinggi.

Kiper 25 tahun itu berbicara terus terang tentang naik dan turun di kemeja Arsenal selama 'Spotlight' wawancara dengan Arsenal TV Online sebelum akhir pekan. Fabianski mengakui bahwa pekerjaan yang harus dilakukan untuk mendapatkan kembali kepercayaan para fans tetapi dia bersikeras dia bisa melakukannya.

"Sebagai pemain, Anda harus membuktikan bahwa Anda pantas melakukannya," ujar Fabianski.

"Saya bisa memahami setiap kritik terhadap saya dan hanya dapat memotivasi saya untuk bermain lebih baik dan bekerja lebih keras.

"Tapi tentu saja saya akan melakukan sekuat tenaga untuk menunjukkan bahwa saya layak dihormati. Kalau begitu, mungkin mereka [fans] Arsenal akan mulai menyanyikan nama saya - yang akan luar biasa."
»»  baca selengkapnya..

Share

Facebook Twitter Google Buzz Delicious Digg Stumbleupon
Linkedin Yahoo! Bookmarks Google Bookmarks Reddit Mixx Technorati

Langgan Artikel

Hot News

Oktober, Timnas Brasil Datang

Goal.com, Badan Tim nasional [BTN] akan super sibuk sampai bulan Oktober mendatang, hal itu dikarenakan timnas Brasil memberikan waktu BTN sampai Oktober untuk mempersiapkan segala sesuatunya. "Setelah kami hubungi, pada prinsipnya timnas Brazil sudah oke. Tapi, laga tersebut akan digeser Oktober. Jadi, pada bulan itu ada dua uji coba internasional. Timnas Indonesia membutuhkan pengalaman tanding melawan tim-tim besar," ujar Iman Arif, ketua BTN, seperti yang dilansir Jawa Pos. Awalnya laga persahabatan melawan juara dunia lima kali itu dihelat bulan September, namun karena menghormati bulan Ramadhan, maka jadwal direvisi menjadi bulan Oktober. Dengan penundaan ini BTN bersyukur karena mendapat lebih banyak waktu untuk mempersiapkan segala sesuatunya. Apalagi BTN juga masih mencari promotor untuk laga persahabatan tersebut. "Saat ini kami tengah mencari promotor. Rencana awal masih berjalan. Nanti match fee menjadi tanggungan mereka. BTN hanya menanggung biaya transportasi dan akomodasi selama di sini. Toh, nanti ada pemasukan dari tiket, potensi sponsor lain, atau hak siar. Yang penting, timnas dapat lawan bagus." beber Iman Arif. Selain Brasil, Argentina juga bersedia menjadi lawan tanding timnas merah putih. Bila memungkinkan laga menghadapi Argentina juga akan dihelat bulan Oktober. Namun, bila keduanya gagal didatangkan, BTN masih mempunyai cadangan timnas yang tidak kalah hebat yaitu Pantai Gading. Timnas asal Afrika tersebut dikabarkan juga telah bersedia menjadi lawan tanding timnas Indonesia.